Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM)
Lomba Desain dalam rangka BUMI HIJAUMU ACTION@CAMPUS, Mortar Utama-UGM
ARCASIA’s Student Architectural Design Competition
Hampir seluruh rancangan superblok di Indonesia memiliki konotasi kemewahan dan tidak sedikit pun yang mengalokasikan ruang hunian bagi masyarakat menengah ke bawah. Padahal, mereka adalah bagian terbesar warga perkotaan yang pada gilirannya bakal mengisi pekerjaan informal dan semi-informal di sekitar kawasan tersebut.
Sementara itu, pembangunan rumah-rumah susun yang telah dilakukan di berbagai kota untuk memfasilitasi kelompok menengah ke bawah belum mendapat perhatian khusus. Bangunan tersebut pada umumnya berada di lokasi-lokasi “tersembunyi” dengan jarak yang relatif jauh terhadap pusat-pusat kegiatan. Idealnya, bagi negara-negara sedang berkembang, seperti Indonesia dengan kondisi sosial-ekonomi masyarakat yang heterogen, sebuah superblok mestinya terdiri atas percampuran fungsi dan percampuran kelas hunian. Dengan demikian, kawasan superblok secara sosial akan lebih “hidup”.
Berdasarkan pada Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 006 tahun 2008 tentang Pedoman Penerimaan Calon Mahasiswa Baru pada Perguruan Tinggi Negeri dan Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional No.18/DIKTI/Kep/2008 tanggal 28 Maret 2008 tentang Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri
Bagi Mahasiswa yang kesulitan tentang koneksi internet dan hal-hal yang berhubungan dengan teknologi informasi (anti virus update, koneksi wireless, registrasi akun) diharap menghubungi petugas Unit IT (Labkom).
Bagi para mahasiswa JUTAP UGM yang akan melakukan survey lapangan, magang, kerja praktek dapat mendownload formulir pendaftaran di sini