KKA 2018 adalah kepanjangan dari Kuliah Kerja Arsitektur yang merupakan kegiatan ekskursi dari mahasiswa Arsitektur UGM angkatan 2016. Kegiatan KKA 2018 ini dilaksanakan dalam rentang waktu bulan Juli hingga Oktober 2018 dengan terbagi menjadi tiga kelompok kecil menurut fokus tujuan negara yang berbeda yaitu Bali, Singapura, dan Bangkok. Tema yang diusung pada KKA 2018 ini adalah Tourism Space yang memiliki empat sub-tema yaitu Shopping Tourism, Culture Tourism, Eco Tourism, dan Urban Tourism. Tema Tourism Space ini dipilih dengan pertimbangan bahwa fokus pemerintah pada masa sekarang yang sedang gencar-gencarnya mengedepankan sektor kepariwisataan, karena diketahui pariwisata sendiri merupakan sektor dengan pertumbuhan tercepat. Pertimbangan lainnya adalah Indonesia memiliki begitu banyak potensi wisata yang perlu dikembangkan dengan berbagai masalahnya yang perlu dibenahi dan dicarikan solusi paling tepat. Arsitektur dalam hal ini berperan dalam pembentukan ruang dan kawasan binaan yang mampu menjadi alat pemasaran yang hebat di industri pariwisata.
Kegiatan
Dalam rangka memperingati 25 Tahun Magister Perencanaan Kota dan Daerah serta 15 Tahun S1 Perencanaan Wilayah dan Kota, Departemen Teknik Arsitektur mengadakan rangkaian acara selama tiga hari berturut-turut yang dimulai dari tanggal 20-22 September 2018. Rangkaian acara lustrum ini melibatkan seluruh staff, mahasiswa, hingga alumni dari Magister Perencanaan Kota dan Daerah dan alumni S1 Perencanaan Wilayah dan Kota UGM.
Pada tanggal 20 September 2018, diadakan Seminar Nasional yang mengusung tema “Perencanaan Wilayah dalam Pembangunan Bangsa : Refleksi dan Masa Depan”. Seminar ini sekaligus untuk merayakan 40 tahun berdirinya Pusat Studi Perencanaan Pembangunan Regional (PSPPR). PSPPR sendiri merupakan salah satu pusat studi di Universitas Gadjah Mada yang berdiri sejak 1978. PSPPR berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang perencanaan tata ruang wilayah dan manajemen pembangunan melalui berbagai kegiatan dalam lingkup regional maupun nasional. Pada tahun 1993, PSPPR menginisiasi berdirinya Program Pascasarjana Magister Perencanaan Kota dan Daerah (MPKD), dan Program Studi Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota di tahun 2003. Oleh sebab itu, hubungan yang erat antar alumni MPKD, alumni PWK, dan PSPPR tetap terjalin dengan komitmen untuk memecahkan permasalahan pembangunan di berbagai daerah.
Ditulis oleh : Rendy Bayu Aditya
Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota sedang melakukan penelitian sendiri untuk akreditasi BAN-PT. Kami ingin meminta waktu Anda untuk mengisi tracer study ini untuk memperbarui basis data alumni kami.
Tracer study ini adalah instrumen untuk terus memperbaharui rekam jejak para alumni, seperti jenis pekerjaan mereka, lamanya waktu tunggu mereka untuk mendapatkan pekerjaan pertama, dan jumlah gaji pertama mereka. Selain itu, ini juga merupakan instrumen untuk mengumpulkan informasi dari alumni tentang relevansi kurikulum Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota untuk pekerjaan mereka saat ini dan saran mereka untuk memperbaikinya. Tracer study ini penting untuk memastikan kurikulum Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota berada di jalur yang benar untuk mendukung karir alumni dan akan ditindaklanjuti dengan evaluasi reguler pada kurikulum saat ini.
106 Mahasiswa Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Berhasil diwisuda pada Bulan Agustus 2018
Selasa, 28 Agustus 2018, Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan mengadakan acara Penglepasan calon wisudawan/wati yang akan diwisuda Rabu, 29 Agustus 2018. Sebanyak 106 mahasiswa berhasil diwisuda dengan jumlah masing-masing 53 mahasiswa yang berasal dari Program Studi Teknik Arsitektur dan Perencanaan Wilayah dan Kota. Berdasarkan Surat Keputusan Yudisium, Program Studi Teknik Arsitektur mencatat bahwa sebanyak 7 mahasiswa dinyatakan lulus pada bulan Mei, 10 mahasiswa dinyatakan lulus pada bulan Juni, dan 36 mahasiswa dinyatakan lulus pada bulan Juli. Sementara untuk Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, sebanyak 6 mahasiswa dinyatakan lulus pada bulan Mei, 8 mahasiswa dinyatakan lulus pada bulan Juni, dan 39 mahasiswa pada bulan Juli.
BAN-PT atau Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi merupakan sebuah lembaga akreditasi yang mempunyai visi untuk menjadi lembaga akreditasi independen yang bermartabat, kredibel, dan akuntabel serta menjadi rujukan nasional dan internasional dalam mendukung terwujudnya sistem pendidikan tinggi yang unggul dan berkarakter (BAN-PT, 2016). Proses akreditasi BAN-PT dilakukan melalui dua tahap, yaitu upload berkas dan visitasi oleh asesor BAN-PT. Asesor BAN-PT merupakan tenaga pakar pada bidang ilmu atau praktisi yang mewakili BAN-PT dalam penilaian akreditasi program studi.
Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan kembali mengadakan kuliah umum yang terbuka bagi mahasiswa S1 dan S2, baik itu yang berasal dari Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota maupun Program Studi Teknik Arsitektur. Kuliah umum kali ini mengusung tema “Isu-Isu Kontemporer Kota-Kota di Eropa” dengan pembicara Prof. Ir. Bambang Hari Wibisono, MUP., M.Sc yang merupakan dosen dari Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan ini sendiri.
Kuliah umum ini membahas tentang cara kota-kota besar di Eropa yang tergabung dalam European Union dalam menghadapi isu-isu perkotaan terkini, seperti polusi perkotaan, kecenderungan penduduk untuk tinggal di area perkotaan, dan dampak positif maupun negatif yang diakibatkan dari adanya migrasi ke perkotaan. Dalam Urban Agenda for the European Union, dikemukakan bahwa terdapat 3 strategi yang digunakan untuk menghadapi isu-isu perkotaan tersebut, yaitu :
International Conference on Indonesian Architecture and Planning (ICIAP) merupakan program konferensi dan kunjungan lapangan yang diselenggarakan sekali dalam dua tahun oleh Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada. ICIAP 2018 merupakan Biennale keempat sejak diselenggarakannya ICIAP pertama pada tahun 2012. Acara ini diselenggarakan pada tanggal 26-27 Juli 2018 di Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada. ICIAP 2018 terselenggara dengan dukungan dari Asia Center Japan Foundation.
Salam hangat, Para Alumni Prodi S1 Arsitektur UGM Angkatan 2008 dan 2009!
Pada penghujung tahun ini, Prodi S1 Arsitektur UGM berniat menyelenggarakan tracer study bagi alumni tahun masuk 2008 dan 2009. Mengapa harus tracer study?
Banyak pengalaman tentu sudah Anda alami, mulai dari belajar di prodi ini sampai saat ini apapun aktivitas Anda. Kami ingin selalu mengembangkan inovasi dan kreasi sistem belajar mengajar di Prodi S1 Arsitektur UGM. Bagaimana dan bagian apa saja yang bisa kami kembangkan, tentu sangat dipengaruhi oleh bagaimana Anda sekalian telah merasakan manfaat dari belajar di prodi ini.
Hasil riset PBB yang dirilis tahun 2013 mengungkapkan bahwa kota – kota di dunia telah mengonsumsi 75% sumber daya alam, dan pada tahun 2050 diprediksi bahwa 70% penduduk di dunia akan tinggal di perkotaan. Tingginya jumlah penduduk dan semakin meningkatnya kebutuhan sering kali tidak sebanding dengan daya tampung dan daya dukung kota, sehingga mengakibatkan permasalahan seperti kemiskinan, pengangguran, banjir, kemacetan, minimnya RTH dan berbagai permasalahan multi-dimensional lainnya.
Dengan mengusung tema “Smart Plan from Future Generation”, Panitia Festival Kota Gadjah Mada (Festagama) 2015 Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Gadjah Mada mengundang seluruh siswa SMA-sederajat seluruh Indonesia untuk beradu wawasan dan mengembangkan ide serta inovasi seputar perencanaan kota yang “cerdas” dan “berkelanjutan”.
WEX 2014 : Membiasakan Kini Membangun Esok
Ditahun ke tiga ini, kami ingin mengajak lebih banyak elemen untuk bergabung bersama kami, membuat langkah awal untuk lingkungan, masa depan serta kota menuju esok yang lebih baik.