Program Doktor Prodi Arsitektur Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada sukses menyelenggarakan rangkaian kegiatan Doctorate Program in Architecture Guest Lecture & Workshop bertemakan Strategies for Publishing in International Journal #2 menghadirkan Prof. Dr. Mark Hampton yang merupakan seorang dosen senior di University of Kent, Inggris. Rangkaian kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin dan Selasa, 5-6 Mei 2025, secara luring di Ruang Seminar Lantai 2 DTAP FT UGM dan daring melalui Zoom Meeting Room serta dihadiri oleh mahasiswa Program Doktor Program Studi Arsitektur.
Kegiatan pada hari pertama (Senin, 5 Mei 2025) dimulai dengan bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Himne Gadjah Mada serta pemaparan materi kuliah tamu oleh Prof. Dr. Mark Hampton mengenai Strategies for Publishing in International Journal #2 yang dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab. Kuliah tamu ditutup dengan sambutan dari Prof. Ir. Tarcicius Yoyok Wahyu Subroto, M.Eng., Ph.D., IPU. selaku perwakilan dari dosen Program Doktor Program Studi Arsitektur, dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat dan cenderamata serta foto bersama. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan workshop penulisan naskah artikel jurnal internasional. Pada kegiatan tersebut, beberapa mahasiswa Program Doktor Prodi Arsitektur memaparkan naskah artikel jurnal internasionalnya yang kemudian dibahas oleh Prof. Dr. Mark Hampton. Workshop penulisan naskah artikel jurnal internasional dilanjutkan hingga hari kedua (Selasa, 6 Mei 2025) dan diakhiri dengan foto bersama.
Rangkaian kegiatan Doctorate Program in Architecture Guest Lecture & Workshopmemberikan manfaat signifikan bagi mahasiswa Program Doktor Program Studi Arsitektur DTAP FT UGM yang sebagian besar merupakan dosen dari berbagai universitas di Indonesia, terutama dalam meningkatkan kapasitas akademik dan kemampuan publikasi ilmiah pada tingkat global. Melalui rangkaian kegiatan ini, mahasiswa memperoleh pemahaman mendalam tentang struktur penulisan ilmiah yang sesuai dengan standar internasional, teknik penyusunan argumen akademik yang kuat, serta strategi untuk tembus jurnal bereputasi. Hal ini tidak hanya memperkuat kontribusi ilmiah mahasiswa dalam bidang keahliannya, tetapi juga mendorong budaya riset yang berkualitas dan berdampak. Manfaat ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) nomor 4, yaitu pendidikan bermutu (quality education), dengan mendukung terciptanya lingkungan pendidikan tinggi yang mendorong penelitian inovatif, pembelajaran sepanjang hayat, dan peningkatan kualitas dosen serta peneliti di masa depan.





