Yogyakarta, 21 Agustus 2025 – Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan (DTAP), Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, menerima kunjungan akademik dari Adamson University – College of Architecture, Filipina. Rombongan dipimpin oleh Sylvester Shaun D. Seño, MArch-CTM, ASEAN Ar, selaku Dean of the College of Architecture, dengan tujuan utama melakukan benchmarking terhadap program Sarjana (S1) Arsitektur UGM.
Kegiatan kunjungan diawali dengan diskusi resmi di ruang sidang DTAP. Dalam forum tersebut, pihak Adamson University mendapatkan pemaparan mendalam terkait kurikulum S1 Arsitektur UGM, termasuk strategi pembelajaran, capaian pembelajaran lulusan, serta pengembangan program akademik yang selaras dengan kebutuhan masa depan profesi arsitek. Diskusi ini juga memperlihatkan komitmen UGM dalam mendukung SDG 4: Quality Education, khususnya melalui peningkatan mutu pendidikan tinggi dan pembelajaran inovatif yang adaptif terhadap perkembangan global.
Setelah sesi diskusi, rombongan Adamson University diajak berkeliling kampus melalui campus tour. Mereka berkesempatan melihat langsung fasilitas akademik yang dimiliki DTAP, mulai dari studio perancangan arsitektur, ruang kelas, laboratorium, hingga berbagai fasilitas penunjang mahasiswa. Pengalaman ini menjadi wujud nyata kontribusi DTAP UGM dalam mendukung SDG 11: Sustainable Cities and Communities, yakni dengan menyiapkan lingkungan akademik yang mendorong lahirnya arsitek berwawasan keberlanjutan, inklusif, dan tangguh menghadapi tantangan masa depan.
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal terjalinnya kolaborasi lebih erat antara UGM dan Adamson University, khususnya dalam bidang pendidikan arsitektur. Sinergi ini tidak hanya membuka peluang pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi riset, serta penyelenggaraan kegiatan akademik bersama di masa depan, tetapi juga memperkuat SDG 17: Partnerships for the Goals melalui jejaring internasional lintas negara.
Dengan terjalinnya hubungan ini, DTAP UGM terus menegaskan posisinya sebagai salah satu pusat pendidikan arsitektur yang aktif berjejaring secara global. Hal ini sejalan dengan misi universitas untuk menghadirkan pendidikan berkualitas, membangun kota berkelanjutan, serta berkontribusi nyata dalam mewujudkan agenda pembangunan berkelanjutan di tingkat nasional maupun internasional.