Pada 4 Agustus 2025, Dosen Arsitektur UGM, Ibu Odilia Renaningtyas Manifesty, S.T., MA(UD), Ph.D. memenuhi undangan dari Department of Architecture, Korea University. Kunjungan ini menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan internasional DTAP UGM yang bertujuan memperkuat jejaring akademik, memperluas peluang kolaborasi, dan memperkaya pengalaman akademik dosen maupun mahasiswa di tingkat global.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Odilia terlibat langsung dalam beberapa agenda akademik strategis. Salah satunya adalah menguji tesis mahasiswa program magister (S2) di bidang arsitektur. Proses ujian ini menjadi wadah untuk bertukar perspektif akademik lintas negara, sekaligus mengapresiasi penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa internasional.
Selain itu, beliau juga memberikan bimbingan tesis kepada empat mahasiswa internasional di Department of Architecture, Korea University. Topik yang dibahas mencakup isu-isu kontemporer dalam perencanaan dan desain kota, mulai dari public open space (ruang terbuka publik) yang inklusif dan berkelanjutan, hingga urban resilience yang berfokus pada ketahanan kota menghadapi perubahan iklim dan tantangan sosial-ekonomi. Melalui bimbingan ini, mahasiswa memperoleh masukan langsung yang berbasis pada pengalaman penelitian dan praktik di Indonesia serta perspektif global.
Kunjungan ini juga dimanfaatkan untuk berdiskusi secara langsung dengan Prof. Lee Gun Won, salah satu akademisi senior di Korea University, mengenai berbagai peluang kerjasama akademik di masa depan. Beberapa ide yang mengemuka antara lain:
- Riset bersama di bidang arsitektur dan perencanaan kota yang memadukan isu lokal dan global.
- Program joint studio, di mana mahasiswa dari kedua universitas dapat bekerja sama dalam proyek desain lintas negara.
- Pertukaran mahasiswa dan dosen (student and faculty exchange) untuk memperkaya pengalaman belajar dan mengajar di lingkungan internasional.
Diskusi ini menjadi langkah awal yang penting untuk membangun kemitraan akademik jangka panjang, yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kedua institusi.
Pertemuan di Korea University menandai langkah strategis DTAP UGM dalam memperluas jejaring akademik internasional. Kegiatan ini tidak hanya membuka peluang kolaborasi penelitian, tetapi juga memperkuat posisi DTAP UGM dalam jaringan pendidikan arsitektur dan perencanaan kota di kawasan Asia.
Melalui kerja sama semacam ini, DTAP UGM menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan kompetensi akademik yang relevan dengan perkembangan global. Pendekatan ini selaras dengan visi departemen untuk mempersiapkan lulusan yang tidak hanya kompeten di tingkat nasional, tetapi juga siap bersaing dan berkontribusi di kancah internasional.



