• Portal UGM
  • Portal Akademik
  • IT Center
  • Simaster
  • Library
  • Research
  • Webmail
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Departemen Teknik Arsitektur Dan Perencanaan
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi Misi
    • Peta Kampus
    • Sertifikat Akreditasi
    • Struktur Organisasi
    • Informasi Dosen & Staf
  • Aktivitas
    • Berita
    • Prestasi Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • P2MKA
    • Kegiatan Internasional
      • ICIAP
    • Kalender Akademik
  • Program
  • Fasilitas
    • Perpustakaan
      • Perpustakaan Pusat
      • Referensi Buku
    • Sistem Manajeman Safety, Health, and Environment (SHE)
  • Link
    • Universitas Gadjah Mada
    • Fakultas Teknik
    • Program Sarjana Arsitektur
    • Program Profesi Arsitek (PPAr)
    • Program Master Arsitektur
    • Program Doktor Arsitektur
    • Program Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota
    • Program Master Perencanaan Wilayah dan Kota
    • Program Doktor Perencanaan Wilayah dan Kota
    • Program Master Rancang Kota
    • MBKM (0)
  • Akademik & Kemahasiswaan
    • Alumni
      • Layanan Legalisasi dan Translasi
      • KAGAMA UGM
      • Himpunan Alumni
    • Pengumuman
    • Persuratan
    • Informasi
  • Beranda
  • Berita
  • Filosofi Tata Ruang Yogyakarta Tawarkan Solusi Global untuk Kota Berkelanjutan di Forum Taiwan Heritage Society

Filosofi Tata Ruang Yogyakarta Tawarkan Solusi Global untuk Kota Berkelanjutan di Forum Taiwan Heritage Society

  • Berita, Keberlanjutan, Kegiatan, SDGs, SDGs 11, SDGs 12, SDGs 17, SDGs 4, SDGs 8
  • 19 November 2025, 15.45
  • Oleh: rafaferdinansyahsupriyadi
  • 0

Paparan mengenai Sumbu Kosmologis Yogyakarta yang disampaikan oleh Dr. Eng. Ir. Laretna Trisnantari Adhisakti, M.Arch., atau Bu Sita, di hadapan para peneliti Taiwan Heritage Society pada 29 Oktober 2025, menghadirkan sudut pandang baru dalam percakapan global tentang pengelolaan kota pusaka. Mewakili UGM-UNESCO Chair, Bu Sita tidak hanya menjelaskan pencapaian Yogyakarta sebagai Warisan Dunia UNESCO, tetapi juga memperlihatkan bagaimana tata ruang tradisional dapat menjadi inspirasi dalam menjawab tantangan keberlanjutan masa kini.

Dalam presentasinya, filosofi Hamemayu Hayuning Bawono yang menjadi dasar terbentuknya Sumbu Kosmologis dijabarkan sebagai konsep manajemen lingkungan yang menyatukan mitigasi bencana dan keseimbangan ekosistem. Gagasan ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 11 tentang Kota dan Komunitas Berkelanjutan, sekaligus menunjukkan bahwa warisan budaya bukan sekadar peninggalan sejarah, tetapi panduan hidup yang tetap relevan.

Salah satu poin yang paling membuka wawasan para peserta adalah penerapan pendekatan Historic Urban Landscape (HUL) dalam pengelolaan kawasan penyangga. Bu Sita menegaskan bahwa pelestarian kawasan tidak boleh mematikan kehidupan ekonomi masyarakat di kampung-kampung bersejarah seperti Wijilan dan Kauman. Melalui konsep “Kawasan Pusaka Niaga Indonesia” yang merujuk pada pendekatan Main Street, konservasi budaya justru dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi inklusif, memberdayakan UMKM dan pengrajin lokal. Pendekatan ini sejalan dengan SDG 8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, memastikan bahwa masyarakat lokal tetap menjadi penerima manfaat utama dari status warisan dunia.

Lebih jauh, paparan ini menyoroti urgensi pelestarian budaya tak benda, seperti Batik dan seni pertunjukan, sebagai elemen yang tidak terpisahkan dari pelestarian fisik kota. Bu Sita menjelaskan bahwa Yogyakarta sebagai “World Batik City” membuktikan bagaimana kearifan lokal dan pola produksi tradisional dapat bertahan di tengah gempuran industrialisasi global. Penjelasan ini memberikan perspektif baru bagi audiens di Taiwan tentang Pola Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab (SDG 12), di mana nilai sejarah dan keberlanjutan lingkungan menjadi nilai tambah utama sebuah produk budaya.

Presentasi ini juga berdampak pada penguatan jejaring akademis global melalui penjelasan program International Jogja Field School yang dilaksanakan pada tahun 2024 hingga 2025. Bu Sita mengundang para peneliti dan mahasiswa dari berbagai negara untuk terlibat langsung dalam konservasi lapangan di Yogyakarta, menciptakan ruang pertukaran ilmu yang dinamis dan aplikatif. Inisiatif ini merupakan implementasi nyata dari SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas serta SDG 17 mengenai Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, di mana kolaborasi lintas negara menjadi kunci dalam menjaga warisan peradaban manusia.

Kehadiran Bu Sita dalam forum ini sekaligus menegaskan bahwa Yogyakarta bukan hanya destinasi wisata, tetapi juga laboratorium hidup bagi ilmu pengetahuan dan kemanusiaan. Para peneliti Taiwan Heritage Society diajak untuk melihat bahwa Sumbu Kosmologis Yogyakarta merupakan bukti bahwa nilai spiritual dan filosofis masa lalu dapat menjadi pegangan dalam merancang kota masa depan. Tanggapan positif dari peserta forum diharapkan mendorong lebih banyak penelitian kolaboratif yang menempatkan kearifan lokal sebagai solusi utama dalam menghadapi krisis iklim dan tantangan urbanisasi global.

Berita oleh Rindi Dwi Cahyati

Tags: berita Keberlanjutan kegiatan SDGs SDGs 11-Kota & Permukiman Berkelanjutan SDGs 12 - Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab SDGs 17-Kemitraan untuk Mencapai Tujuan SDGs 4-Pendidikan Berkualitas SDGs 8-Pekerjaan Layak & Pertumbuhan Ekonomi

Berita Terakhir

  • Filosofi Tata Ruang Yogyakarta Tawarkan Solusi Global untuk Kota Berkelanjutan di Forum Taiwan Heritage Society
  • Membawa Konsep “Saujana” Yogyakarta ke Taipei, Indonesia Angkat Isu Pelestarian Kota Pusaka Berbasis Komunitas ke Panggung Global
  • Prof. Sudaryono Kupas Tuntas Metodologi Kualitatif dalam Penelitian Arsitektur di Universitas Brawijaya
  • Prof. Bakti Setiawan Hadiri Puncak Gebyar Hantaru 2025: Dukung Wujudkan Yogyakarta yang “Padhang lan Resik”
Universitas Gadjah Mada

Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan

Fakultas Teknik

Universitas Gadjah Mada

Jln. Grafika No. 2 Yogyakarta, 55281, Indonesia

   archiplan@ugm.ac.id
   +62 (274) 580092
   +62 (274) 580854

KERJA SAMA

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Kerja Sama Internasional

LAYANAN

  • Pengumuman
  • Informasi
  • Alur Persuratan

LAINNYA

  • Pendaftaran Mahasiswa Baru
  • Beri Masukan atau Aspirasi
  • Pendataan Prestasi Mahasiswa

PELAPORAN

  • Whistleblowing System

© 2024 DTAP UGM

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY